Rabu, 20 Februari 2013

ILMU BUDAYA DASAR


Cakupan dalam ISBD
  1. Konsep-konsep dasar dalam kebudayaan
  2. Manusia dan cinta kasih
  3. Manusia dan keindahan
  4. Manusia dan Penderitaan.
  5. Manusia dan keadilanManusia dan pandangan hidup
  6. Manusia dan tanggung jawab
  7. Manusia dan kegelisahan
  8. Manusia dan harapan
  9. Manusia dan seni

Apa itu Ilmu Budaya Dasar..??
Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Istilah IBD ( Ilmu Budaya Dasar ) sepadan dengan bahasa asing yaitu Basic humanities, kata jamak dari Basic humanities yaitu Humanity. Humanity berarti umat manusia atau manusia seluruhnya atau peri kemanusiaan. Jadi secara etimologi IBD adalah ilmu yang berusaha membuat manusia muda ( Mahasiswa, Calon sarjana, Calon pemimpin Bangsa ), menjadi orang yang berperikemanusiaan atau menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan universal.  
Dalam Bahasa Inggris dikenal lagi dengan the Humanities dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai Pengetahuan Budaya, yakni kepandaian dan keterampilan dalam bidang ( Seni, Sastra, Musik, Tari, Drama ), dan Filsafat ( Logika dan Bahasa ).
Secara umum dapat dikatakan The humanities dan Basic Humanities mempunyai tujuan yang sama membuat manusia lebih manusiawi, namun basic humanities ( IBD ) tidak identik dengan the humanity
Karena tidak identik ( sama ) maka the humanity dan basic humanities memilliki perbedaan dalam cara mencapai tujuan.
  1. The humanity berusaha memanusiakan manusia muda dengan menjadikan mereka pandai secara trampil dalam bidang seni dan budaya. Sedangkan basic humanities berusaha menanamkan konsep-konsep dasar dan pengetahuan umum serta pengertiannya yang memungkinkan manusia muda dapat memahami hakekat permasalahan-permasalahan kemanusian dan kebudayaan.
Dengan demikian IBD sekaligus merupakan yang menjembatani antara pelbagai disiplin ilmu.
Secara lebih rinci bisa dikatakan bahwa IBD dapat memperlengkapi calon sarjana untuk memiliki
1.     Hidup Minat dan kebiasaan dalam menyelidiki apa saja  yang terjadi dalam lingkungan hidup masyarakat
2.     Kesadaran akan nilai-nilai yang dianutnya dan kesadaran akan nilai-nilai tersebut dalam hubungan dengan masyarakat.
3.     Keberanian untuk mempertahankan

Tujuan-tujuan Ilmu Budaya Dasar
1.     Dengan IBD dapat mengusahakan pengajaran kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya sehingga mereka akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan.
2.     Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat memperluas pandangan mengenai masalah kemanusiaan dan budaya, serta mengembangkan daya kritis terhadap kedua persoalan tersebut.
3.     Mengusahakan kepada para mahasiswa sebagai calon pembimbing bangsa dan negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing tidak jatuh dalam sifat-sifat kedaerahan.
4.     Mengusahakan penjembatanan terhadap para akademisi agar mereka mampu berdialog satu dengan yang lain.
5.     Dalam Rangka era globalisasi atau keterbukaan dalam segala bidang maka bangsa Indonesia akan dibanjiri seni dan budaya asing, baik Asia dan Dunia karena itu perlu diantisipasi menyiapkan mahasiswa yang kokoh terhadap bangsanya.
Konsep-konsep dasar IBD
Kebudayaan dalam arti sempit ialah
Pikiran karya dan hasil karya manusia yang memenuhi hasrat aakn keindahan atau pendek kata kebudayaan adalah kesenian. Sedangkan dalam arti luas kebudayaan adalah total dari pikiran, karya dan hasil karya manusia yag tidak berakar pada naluri dan karena itu hanya bisa dicetuskan oleh manusia melalui proses belajar.
Kebudayaan dan Peradaban
Istilah kebudayaan dalam bahasa Inggris adalah “ Culture” kata “ Culture” ini disinonimkan dengan peradaban “ Civilization”
Pakar kebudayaan Malinowsky dia menyatakan kesamaan budaya dengan peradaban dengan catatan bahwa kata peradaban lebih mengacu pada aspek khusus dari kemajuan kebudayaan.
Dikatakan sinonim karena menekankan aspek rasional dan moral sedangkan kata peradaban lebih mengacu pada aspek, sosial, politik,, institusi.
Menurut Koentjaraningrat istilah peradaban biasanya dipakai untuk menunjukkan bagian” dan unsur” kebudayan yang halus dan indah seperti : Kesenian, imu pengetahuan dan sopan santun serta sistem pergaulan yang kompleks.

Unsur-unsur dalam kebudayaan.
Setiap kebudayaan mempunyai 7 unsur dasar
1.       Kepercayaan
2.       Nilai
3.       Norma dan sanksi
4.       Simbol
5.       Teknologi
6.       Bahasa
7.       Kesenian
1.   Kepercayaan
Kepercayaan berkaitan dengan pandangan bagiamana dunia ini beroperasi. Kepercayaan itu bisa berupan pandangan” masa sekarang  dan bisa berupa prediksi” tentang masa depan. Dan juga berdasarkan commonsence, akal sehat kebijaksanaan suatu bangsa, agama kesenian, atau kombinasi dari kesemuanya.

2.   Nilai
Jika kepercayaan menjelaskan apa itu sesuatu, nilai menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi. Nilai itu luas, abstrak dari yang tidak nyata standar kebenaran yang harus dimiliki yang diinginkan dan di hormati meskipun mendapatkan pengertian luas nilai” pun jarang ditaati oleh setiap anggota masyarakat, namun nilailah yang menentukan suasana kehidupan, suasana  kebudayaan.
Nilai mengacu pada apa atau sesuatu yang oleh manusia dan masyarakat di pandang sebagai sesuatu yang paling berharga. Dengan kata lain nilai itu berasal dari pandangan hidup suatu masyarakat, dan pandangan hidup itu brasal dari sikap manusia, terhadap Tuhan terhadap Alam semesta, dan sesamanya. Sikap ini dibentuk oleh pelbagai pengalaman kehidupan dalam masyarakat.
Namun tak boleh dilupakan bahwa manusia dan masyarakat manapun umumnya membela dan memperjuangkan nilai” dasar yang sama, seperti, cinta, kebaikan, keindahan, keadilan persaudaraaan persahabatan, persatuan, perdamaian.
Nilai-nilai dasar inilah yang menyatukan manusia dari latar belakang kebudayaan

3.      Norma dan sanksi
Jika nilai cita-cita abstrak norma adalah suatu aturan khusus atau seperangkat peraturan tentang apa yang harus dan apa yang tidak harus dilakukan oleh manusia. Norma mengungkapkan bagaimana manusia melakukan sesuatu dan mewajibkan kita tidak melakukan sesuatu. Norma adalah standar yang ditetapkan sebagai garis pedoman bagi setiap manusia dengan aktivitasnya baik lahir dan mati bercinta, berperan, apa yang harus dimakan apa yang harus dipakai kapan dan dimana orang bisa bercanda dan melucu, dll.
Namun demikian secara aktual ( dalam kenyataan) perilaku manusia dapat menyimpang dari norma-norma yang ada, lagipula orang-orang  atau masyarakat memiliki standar perilaku yang berbeda bahkan saling
Ada norma yang disebut Mores atau tata kelakuan yang mencerminkan sikap2 yang Hidup dalam manusia dalam kelompoknya yang dilaksanakan sebagai pengawas.
Folkways. Atau kebiasaan yaitu perbuatan yang diulang dalam bentuk yang sama, jika norma-norma adalah garis pedoman, maka sanksi-sanksi merupakan kekuatan penggeraknya.
Sanksi adalah ganjaran ataupun hukuman, yang menyebabkan orang mematuhi norma.
Sanksi-sanksi itu bisa berupa formal, maupun informal

4.      Simbol
Simbol adalah sesuatu yang dapat mengekspresikan sesuatu atau makna seperti : salib, patung, konstitusi, bendera.
Banyak simbol yang berupa objek-objek fisik yang telah memperoleh makna cultural. Dan dipergunakan untuk memperoleh tujuan2 yang bersifat simbolik.
simbol-simbol seperti bendera atau salib menampakkan kepercayaan nilai-nilai dan norma-norma cultural mengandung banyak arti. simbol-simbol lain seperti tanda-tanda lalu lintas
5. Teknologi
Penetahuan dan teknik-teknik suatu bangsa dipakai untuk membangun kebudayaan dan materialnya. Dengan pengetahuan dan teknik-teknik sautu bangsa membangun lingkungan fisik, sosial, dan psikologis yang khas.
Sebagai hasil penerapan ilmu teknologi adalah
6. Bahasa
Bahasa adalah gudang kebudayaan berbagai arti yang diberikan manusia terhadap objek-objek atau peristiwa-peristia dan perilaku merupakan jantung kebudayaan tetapi bahasa merupakan saran  dan menangkap mengkomunikasikan atau mendiskusikan mengubah dan mewariskan arti-arti ini pada generasi baru dan bahasa ini juga membedakan manusia dari hewan sebaliknya komunikasi manusia tersusun dengan seksama mulai dari hal-hal yang khussu hingga hal-hal yang abstrak
Dengan bahasa manusia menyampaikan informasi tentang pelbagai hal di masa lampau juga dengan bahasa kita dapat menyimpulkan berbagai hal yang belum pernah kita lihat.
Dalam kehidupan masyarakat kontemporer ( masa kini ) bahasa sangat penting artinya yakni sebagai sarana untuk mengembangkan ilmu teknologi canggih tanpa bahasa ilmu dan teknologi tidak maju atau berkembang
7. Kesenian
Setiap kebudayaan memiliki ekspresi-ekspresi yang indah itu tidak berarti bahwa semua bentuk seni dikembangkan dalam bentuk
Tidak ada masyarakat ata u bangsa yang memiliki karakteristik dasar yang sama.
Selain itu karya-karya seni merupakan media komunikasi melalui suatu karya seni seorang seniman mengkomunikasikan suatu permasalahan atau pengalaman baru kepada orang lain tikda hanya itu ....... yang artinya pn dapa mengkondisikan kebenaran itu dengan orang lian dengan demikian sang seniman pun mengkmunikasikan diri dengan sesamanya.
Tidak semua pakar kebudayaan merinci unsur-unsur kebudyaan seperti trpapar diatas
Menurut Koentjaraningrat ada 7 unsur kebudayaan
1. Sistem religi dan upacara kagamaan
2. Sistem sosial dan organisasi masyarakat
3. Sistem pengetahuan
4. Pengetahuan bahasa
5. Sstem Kesenian
6. Sistem mata pencaharian hidup
7. Sistem teknologi dna peralatan
Menurut Koentjaraningrat ke 7 unsur tersebut bersifat universal. Karena terdapat dalam semua kebudayaan di seluruh dunia.
Wujud Kebudayaan
Sebagai produk manusia kebudayaan adalah ekspresi  eksistensi manusia sebagai makhluk historis dari wujud eksistensinya manusia kebudyaaan pun berwujud sesuai corak dasar kebudayaan manusia
1. Wujud Ideal
Wujud ideal adalah wujud kebudayaan sebagai kompleks dari ide-ide aau gagasan-gagasan nilai atau norma, peraturan-peraturan dsbnya wujud ini disebut ideal karean sikapnya yang abstrak tak dapat diraba atau difoto ia terdapat dalam pikiran warga masyarakat dimana warga masyarakat itu hidup.
Koentjaraningrat wujud ideal kebudyaan disebut juga adat atau tata kelakuan disingkat saja ada, atau dalam bentuk jamak adat istiadat.
Disebut tata kelakuan karena fungsinya sebagai pengatur, pengendali dan pemberi arah, bagi kelakuan dan perbuatan manusia dalam masyarakat, sedangkan adat mempunyai beberapa lapisan yakni sistem nilai, budaya, norma-norma, sistem huum dan peraturan-peraturan khusus. Yang dimaksud sistem nilai budaya, konsepsi-konsepsi ang hidup dalam alam pikiran sebagaian warga masyarakat yang mereka anggap paling bernilai dalam hidup.
Sistem nilai budaya berfungsi sebagai pedoman tertinggi dalam hidup masyarakat.
Sistem norma-norma adalah lebih komplit sedangkan peraturan-peraturan khusus sebagai aktifikasi sehari-hari dalam masyarakat seperti aturan-aturan sopan santun merupakan lapisan adat istiadat  yang paling komplit tetapi terbatas
2. Sistem sosial
Manusia tidak hanya berpikir dan mencetuskan ide-ide tetapi manusia juga tidak hanya berharap dan mencita-citakan sesuatu yang baik manusia pun berusaha mewujudkan apa yang dpikirkan dan dicita-citakan karena itu manusia harus melakukan aktivitas dan   dalam melaksanakan pikiran, ide, secara individual tetapi kita membutuhkan aktivitas-aktivitas secara sosial
3. Kebudayaan fisik
Kebudayaan fisik meliputi semua benda atau objek fisik kebudayaan manusia  seperti : Rumah, gedung-gedung perkantoran, jalan jembatan, mesin-mesin dsbnya. Karena itu sikapnya pun paling konkrit mudah diobservasi dan diarab karena itu ebudyaan fisik merupakan hasil dari sistem sosial.

Ciri-ciri kebudayaan
1. Kebudayaan adalah produk manusia
Kebudayaan adalah produk manusia artinya kebudyaan adalah ciptaan manusia bukan ciptaan Tuhan atau dewa manusia adalah pelaku sejarah dan kebudayaannya.
2. Kebudayaan selalu bersifat sosial
Kebudayaan selalu tidak bersifat individual melainkan oleh manusia secara bersama, kebudayaan adalah karya bersama bukan karya perorangan.
3. Kebudayaan diteruskan lewat proses belajar
Kebudayaan itu diwariskan dari satu generasi ke generasi yang lain melalui proses belajar.
Kebudayaan berkembang dari waktu ke ke waktu karena kemampuan belajar manusia.
4. Kebudayaan bersifat simbolik
Kebudayaan bersifat simbolik sebab kebudayaan merupakan ekspresi, ungkapan manusia, sebagai ekspresi manusia kebudayaan itu tidak sama dengan manusia, kebudayaan disebut simbolik sebab mengekspresikan manusia dan segala upayanya untuk mewujudknya dirinya.
5. Kebudayaan adalah sistem pemenuhan pelbagai kebutuhan manusia
Kebudayaan adalah sistem pemenuhan pelbagai kebutuhan manusia tidak seperti hewan, manusia memenuhi segala kebutuhannya dengan cara-cara yang beradab atau dengan cara-cara manusiawi.
Pokoknya cara manusia memenuhi kebutuhan hidupnya berbeda dengan cara hewan memenuhi kebutuhan hidupnya.
2. Manusia dan Cinta dan Kasih
1. Pengertian cinta
Dilihat dari KBBI cinta adalah suka sekali, sayang benar, kasih sekali, atau terpikat antara laki-laki dan perempuan atau ingin sekali berharap sekali, rindu susah hati ( kuatir )
Kasih : Perasaan sayang atau cinta kepada
Sayang = kasih sayang
Jadi perasaan kasih sayang adalah perasaan sayang, cinta, suka, kepada seseorang, yang diwujudkan oleh subjek dan objek.
Kasih sayang memiliki unsur-unsur tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran saling percaya, saling pengertian  dan saling terbuka.
2. Kemesraan
Kemesraan diwujudkan dalam hubungan akrab yang mengandung nilai moral.
3. Hakekat Cinta
Tak ada manusia yang bisa hidup sendirian tanpa orang lain. Adanya manusia berarti adanya hubungan dengan orang lain. Orang lain ada dan hadir bersama-sama dengan saya dan hidup di dunia ini, karena itu kehadiran orang lain bukan sebagai objek bagi kehadiranku melainkan sebagai subjek seperti halnya diriku.
Kekuatan yang menyatukan manusia dan memungkinkan manusia membangun kehidupan bersama ialah cinta.
Dikatakan cinta membuat aku dan engkau menjadi kita.
Untuk mencapai bentuk kebersamaan ideal ini, diperlukan keterbukaan dan kesetiaan setiap manusia untuk membangun relasi antara pribadi yang bersifat kreatif.
Menjadi jelas bahwa cinta merupakan kebutuhan dasar bagi perkembangan hidup manusia.
Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka orang akan mengalami gangguan secara serius
Abraham Maslow
Tanpa cinta, perkembangan dan pertumbuhan orang akan terhambat
Setiap orang membutuhkan cinta, terhalangnya pemenuhan kebutuhan cinta sebagai penyebab utama salah penyesuaian.
Manusia membutuhkan cinta seperti halnya ia membutuhkan makanan dan minuman karena itu apa yang disebut cinta itu harus terus menerus diupayakan terwujud agar manusia tidak kekurangan gizi “ Rohani”.
Beberapa macam Cinta atau Kasih
1. Cinta Philia
Cinta Philia ialah cinta antara orang tua dengan anak-anaknya atau sebaliknya,
2. Cinta Eros
 Cinta antara pria dengan wanita
3. Cinta Agape
Cinta agape adalah cinta antara Tuhan dengan  umat-Nya.
Cinta bukanlah peleburan dua pribadi, cinta itu menyatukan dua insan manusia, tetapi bukan peleburan dua pribadi yang berbeda menjadi satu pribadi
Daya pesona cinta justru terletak pada keunikan masing-masing. Cinta hendaknya membuat dua pribadi semakin menemukan keunikan mereka masing-masing.
Jadi konsep persatuan dalam cinta itu bukan berarti menajdi satu dengan menghilangkan perbedaan keunikan masing-masing.
Yang dimaksud dengan persatuan disini ialah  mau berpartisipasi secara aktif dalam ruang kehidupan yang sama untuk saling mendukung pertumbuhan serta perkembangan dua pribadi dengan segala kehidupan masing-masing.
Hambatan Cinta
Manusia senantiasa berusaha membangun kehidupan bersama secara kreatif, atau pendekatan manusia berusaha untuk saling mencintai, namun tidak selamanya upaya manusia ini berhasil. Ada saja hambatan untuk manusia gagal membangun cinta sejati. Dan hambatan tersebut berasal dari dalam diri manusia sendiri.
Apa saja hambatan dalam diri manusia
1. Nafsu-nafsu yakni dalam diri pribadi yang sulit terkontrol
Hambatan yang paling kuat adalah berasal dari nafsu memiliki material
Hal yang lain secara tak terbatas nafsu seksual, karena nafsu harta material orang dengan mudah dan sewenang-wenang mengobjekan orang lain, tenaga kerja,
Jika ditelaah[1] secara cermat maka akan tampak hambatan-hambatan cinta diatas berakar pada egoisme serta keangkuhan pribadi sehingga cinta sejati tidak akan bertumbuh secara kekal dan berkembang selama egoisme dan keangkuhan mendominasi batin manusia.
3 M
Madeg ( Berdiri )
Mantep ( Berketetapan hati )
Madegp ( Sanggup menghadapi segala persoalan )
3A
Asih, Mengasihi,
Asah, Memberikan pendidikan
Asuh, Memelihara
3K
Karsa, Kehendak
Kerja, Bekerja
Kaya, Hasil atau Prestasi
3L
Lirih, Suaranya halus
Laras, Serasi
Lurus, Tidak mau berbuat serong.
3T
Titis, Selalu tepat pada sasaran
Tatas, Tidak pernah gagal ditengah menjalankan tugas atau pekerjaan yang dihadapinya.
Tetes, Berhasil dengan baik
Keindahan
Pengertian keindahan
Dari KBBI, Kata keindahan berasal dari kata indah yang berarti cantik,bagus, benar, elok,
Keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bagi orang yang melihat, mendengar, dan yang merasakannya
Keindahan yang baik dapat memupuk rasa moral, selain itu keindahan harus dipandang sebagai keseluruhan yang merupakan susunan teratur, atas bagian-bagian serta erat hubungannya satu sama lainnya. Hal ini berarti keindahan harus dipandang secara utuh
Dalam mencapai keindahan melalui tahap-tahap tersebut diatas
1. Renungan
Kita pergi ke suatu tempat yang merupakan hutan belantara dengan gunung-gunung yang menjulang tinggi ditumbuhi beraneka ragam tumbuhan,dan beraneka warna bunganya. Atau kita pergi ke pantai dengan ombaknya yang berdebur putih kebiruan dengan pantainya yang putih bersih pasirnya.
Apa yang kita lihat kita renungkan setelah sampai dirumah..?
Kehalusan daya imajinasi setelah kita melihat, mendengar, dan merasakan pemandangan, bunyi suara, bunyi atau suara air yang berdebur, air yang gemericik di pegunungan membuat perasaan seseorang menjadi halus, oleh karena itu orang yang tahu menghargai seni pada umumnya mempunyai perasaan dan moral yang halus.
2. Keserasian
Keserasian berasal dari kata serasi yang bermakna sesuatu atau seimbang, apa yang kita alami dan yang dalam renungan keharusan akan berdampak dalam jiwa seseorang atau moral seseorang yang dapat mempertimbangkan sesuatu yang baik atau indah.
Arti keindahan
Ada 3 hal yang menyangkut keindahan
1. Keindahan di pandang sebagai subjektif, objektif, dan secara luas.
a. Subjektif
Keindahan secara subjektif merupakan suatu realitas psikologis yang terdapat di dalam diri subjek.
b. Secara objektif
Keindahan mengacu pada objek tertentu atau benda tertentu. Entah alam, entah benda tertentu, entah karya seni yang memiliki daya tarik atau daya pesona.
Karena itu suatu objek pantas menyebut sebagai sesuatu yang indah. Misalnya kita melihat bunga mawar. Objek wisata ( pantai ) atau sebuah lukisan yang indah.
Menurut penyair Inggris, John Keats mengatakan bahwa sesuatu yang indah itu memberi perasaan sukacita yang mendalam dan daya tariknya yang selalu bertambah.
c. Secara Luas
Keindahan dibedakan menjadi keindahan dalam arti luas, keindahan dalam arti estetis dan keindahan dalam arti sempit,
Keindahan dalam arti luas
Keindahan dalam arti luas mengandung arti kebaikan, misalnya
Aristoteles menjelaskan bahwa keindahan sebagai sesuatu yang baik dan menyenangkan., Protinus membicarakan tentang ilmu dan kebajikan yang indah.
Jadi pengertian keindahan yang seluas-luasnya meliputi, keindahan seni, keindahan alam, keindahan moral dan keindahan intelektual.
Keindahan dalam arti Estetis
John Keats mengatakan bahwa keindahan estetik berarti keindahan murni yang berkaitan dengan segala sesuatu yang diserap
Keindahan dalam arti sempit/terbatas
Menyangkut benda-benda yang diserap dengan penglihatan berupa bentuk dan warna.


Keindahan Seni
Keindahan seni merupakan hasil kegiatan cipta, rasa, dan karsa manusia dengan mengandalkan benda-benda alam untuk dijadikan simbolis yang berguna bermakna bernilai, dan estetis.
Menurut The Liang Gie
Keindahan seni yang begitu tinggi memiliki kemungkinan beberapa sifat antara lain
1. Seni merupakan kreativitas manusia.
Seni sejati adalah orang yang kreatif yang selalu menciptakan karya-karya seni
Yang berarti selalu menciptakan karya yang baru.
2. Seni ialah hubungan perorangan, Sehingga penikmatnya pun perorangan
3. Seni bersangkut paut dengan perasaan manusia, apa yang diungkapkan oleh seorang seniman melalui karya seninya itulah
4. Seni adalah keabadian suatu karya seni yang diciptakan oleh seorang seniman merupakan realita baru meskipun penciptanya sudah meninggal
5. Seni merupakan sifat sementara dri seni itu. Seni muncul dimana-mana dan tumbuh sepanjang masa karena manusia mempunyai perasa dan seni adalah semacam baha yang mengungkapkaan perasaan itu
Keindahan dalam arti Luas
 Keindahan dalam arti luas mencakup keindahan moral yang berkaitan dengan kebaikan. Kebaikan berarti keindahan yang memberikan arti dan memberikan kesenangan perilaku yang baik adalah perilaku moral. Dan perilaku tersebut adalah suatu keindahan.
Keindahan intelektual
Keindahan yang menyangkut benar dan salah. Yang benar ialah yang indah, ini berarti ada unsur matematik pada keindahan seperti pada lagu
Keindahan dalam arti sempit
Keindahan dalam arti sempit adalah keindahan yang berhubungan dengan unsur yang sempit atau terbatas. Keindahan yang dimaksud dapat dinikmati dengan mata saja didengar dengan telinga dan didengar serta dilihat.
Keindahan Alam
Keindahan alam lebih menekankan pada alam sesuai dengan kodrat aslinya, yang alami adalah yang indah


Manusia dan Seni
Seni adalah sesuatu nilai hakiki yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Sejak muncul dalam waktu, yang telah menampilkan diri sebagai seorang artis. Dan seluruh sejarah kebudayaan manusia pun ditandai dengan gerakan dinamika jiwa, seni, semuanya terungkap dalam berbagai ragam karya seni.
Arti Seni
Seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu (seni yang bermutu dilihat dari segi kehalusan, keindahannya dsbnya, seperti tari, lukis dll ).



3 bagian dari seni
Seni sastra meliputi Puisi, Prosa, dan Drama
1. Puisi
Kata puisi berasal dari bahasa latin poiietis kata ini artinya pembangun pembentuk, pembuat. Dan asal katanya poia artinya membangun, menyebabkan, menimbulkan dan menyair.
2. Prosa
Prosa adalah karangan bebas yang tidak memperhatikan irama dan sajak
Prosa di bagi dua yaitu prosa lama dan baru
1. Prosa lama
Prosa lama terdiri dari berbagai hal
a. Pelipur lara
Pelipur lara gunanya untuk menghibur hati orang yang dalam kesusahan.
b. Dongeng
Dongeng isinya menyangkut khayalan belaka
c. Hikayat
Cerita yang isinya khayalan dipadukan dengan sejarah
d. Sejarah berasal dari bahasa arab berarti al syajaru yang berarti pohon
Yang dimaksud silsilah raja-raja, batang pohon melambangkan sang raja, dahan melambangkan anak raja, cabang dan ranting melambangkan cucu dan cicit raja




2. Prosa Baru
a. Cerita Pendek
 Cerita pendek yang isinya sari cerita yang penting-penting  dan menarik perhatian pembaca
b. Novel
Novel adalah cerita yang isinya mengandung konflik atau pertentangan para pelaku tokoh utamanya.
c. Roman
Roman pada umumnya menceritakan kehidupan pelaku dari lahir, dewasa, tua dan sampai ajalnya. Misalnya Ramayana
3. Drama
Drama Tonil, sandiwara dan teater
Drama Berasal dari bahasa Yunani yang berarti pertunjukan, Tonil berasal dari bahasa Belanda Toneel yang berarti perbuatan sandiwara sedangkan sandiwara berasal dari bahasa jawa yang berarti sandi artinya rahasia, wara berasal dari kata Warah yang berarti pemberitahuan, Teater berasal dari kata Theatron. Theatron berasal dari bahasa Yunani yang berarti theaomai yang artinya dengan takjub melihat. Jadi drama berarti pertunjukkan di atas panggung.
Menurut isinya drama dapat dibagi dan dibedakan sbb
a. Komedi berarti pertunjukan atau sandiwara gembira
b. Tragedi sandiwara yang mempertunjukkan kesedihan bahkan pelaku utamanya sampai mati
c. Tragikomedi, mula-mula pelaku utama dirundung kemalangan kemudian berakhir dengan kegembiraan.
4. Opera Drama yang seluruhnya atau sebagian dinyanyikan dengan iringan musik (isinya sulit dimengerti )
5. Operete, opera yang isinya dapat dimengerti orang awam.
6. Pantomim, drama bisu dengan pameran yang menggunakan gerak-gerik dan ekspresi roman muka dan laku ( tingkah laku ) nya.
7. Melodrama,
Adalah lakuan yang menggemparkan dan
Drama sebagai karya pentas memiliki unsur-unsur
1. Dekorasi adalah panggung yang sesuai dengan adegan
2.Komposisi adalah susunan yang sesuai dengan cerita
3. Tata pakaian, kostum atau busana
4. Tata rias,
5. Tata sinar, Lighting
6. Tata suara/ sound efek


Manusia dan tanggung jawab
Pengertian-pengertian tanggung jawab
Dalam Ensiklopedia umum istilah tanggung jawab diartikan sebagai kewajiban didalam melakukan tugas tertentu. Ada pula yang mengartikan  sebagai sesuatu yang menjadi kewajiban atau keharusan untuk dilakukan.Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya.
2. Bertanggung jawab berarti  orang mengerti perbuataannya atau dia berhadapan dengan tanggung jawabnya, sebelum berbuat, selama berbuat, dan sesudah berbuat.
Tanggung jawab ialah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja
Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya
Kesadaran
Sadar berarti insaf, yakin, merasa tahu dan mengerti
Beberapa lingkup kesadaran manusia
1. Kesadaran akan hidup berati manusia hidup, bernafas bergerak, makan, bahwa manusia terdiri dari trikotomi, tubuh jiwa dan roh.
2. kesadaran akan perilaku, segala tindakan yang disadari memiliki sebab dan akibat.
3. Kesadaran bermasyarakat. Manusia adalah makhluk sosial yang saling berinteraksi dengan orang lain.
4. Kesadaran bernegara bahwa orang mengerti hidup diatur oleh pemerintah ( negara ) supaya tertib dan teratur.
Pengabdian
Pengabdian berasal dari kata abdi atau orang bawahan atau pegawai karena itu pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran pendapat ataupun tenaga sebagai peerwujudan dari kesetiaan cinta, kasih sayang, hormat atau suatu ikatan. Dan dilaksanakan dengan ikhlas.

Ruang lingkup tanggung jawab
1. Tanggung jawab terhadap Tuhan
Manusia diciptakan Tuhan  agar hidupnya selalu memuliakan Tuhan, manusia diharapkan dapat menjalankan perintah Tuhan dn menjauhkan larangannya, karena itu segala tingkah lakunya di bumi akan dipertanggung jawabkan di akhirat surga atau neraka
2. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Secara tidak disadari manusia sebenarnya harus dan mudah berusaha terhadap diri sendiri yaitu menjaga kesehatan mengembangkan diri dengan mengembangkan ilmu.ngadi saliro dan ngadi busono                         ( memperhatikan diri kita dan memperhatikan diri kita )
3. Tanggung jawab terhadap keluarga
Setiap anggota keluarga harus ikut bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup keluarga demi kebahagiaan bersama. Orang tua mencari nafkah, mendidik putra-putrinya, menyediakan prasarana kebutuhan primer dan anak ikut membantu pekerjaan orang tua demi menjaga nama baik keluarga.
4. Tanggung jawab terhadap masyarakat
Warga masyarakat dituntut untuk ikut segera dalam memajukan ketertiban dan keindahan masyarakat dan mencapai kemajuan dalam masyarakat
5. Tanggung jawab terhadap Negara



[1] Diteliti secara mendalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar