Cakupan dalam ISBD
- Konsep-konsep
dasar dalam kebudayaan
- Manusia
dan cinta kasih
- Manusia
dan keindahan
- Manusia
dan Penderitaan.
- Manusia
dan keadilanManusia dan pandangan hidup
- Manusia
dan tanggung jawab
- Manusia
dan kegelisahan
- Manusia
dan harapan
- Manusia
dan seni
Apa itu Ilmu Budaya Dasar..??
Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Istilah IBD ( Ilmu
Budaya Dasar ) sepadan dengan bahasa asing yaitu Basic humanities, kata
jamak dari Basic humanities yaitu Humanity. Humanity
berarti umat manusia atau manusia seluruhnya
atau peri kemanusiaan. Jadi secara
etimologi IBD adalah ilmu yang berusaha
membuat manusia muda ( Mahasiswa, Calon sarjana, Calon pemimpin Bangsa ),
menjadi orang yang berperikemanusiaan atau menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan universal.
Dalam Bahasa Inggris
dikenal lagi dengan the Humanities dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai
Pengetahuan Budaya, yakni kepandaian dan keterampilan dalam bidang ( Seni,
Sastra, Musik, Tari, Drama ), dan Filsafat ( Logika dan Bahasa ).
Secara umum dapat
dikatakan The humanities dan Basic Humanities mempunyai tujuan yang sama
membuat manusia lebih manusiawi, namun basic humanities ( IBD ) tidak identik
dengan the humanity
Karena tidak identik (
sama ) maka the humanity dan basic humanities memilliki perbedaan dalam cara
mencapai tujuan.
- The humanity berusaha memanusiakan manusia muda dengan menjadikan mereka pandai
secara trampil dalam bidang seni dan budaya.
Sedangkan basic humanities berusaha menanamkan konsep-konsep dasar dan
pengetahuan umum serta pengertiannya yang memungkinkan manusia muda dapat
memahami hakekat permasalahan-permasalahan kemanusian dan kebudayaan.
Dengan demikian IBD sekaligus merupakan
yang menjembatani antara pelbagai disiplin ilmu.
Secara lebih rinci bisa dikatakan bahwa
IBD dapat memperlengkapi calon sarjana untuk memiliki
1. Hidup Minat dan kebiasaan dalam menyelidiki apa saja yang terjadi
dalam lingkungan hidup masyarakat
2. Kesadaran akan nilai-nilai yang dianutnya dan kesadaran akan nilai-nilai
tersebut dalam hubungan dengan masyarakat.
3. Keberanian untuk mempertahankan
Tujuan-tujuan Ilmu Budaya Dasar
1. Dengan IBD dapat mengusahakan pengajaran kepekaan mahasiswa terhadap
lingkungan budaya sehingga mereka akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan
lingkungan.
2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat memperluas pandangan
mengenai masalah kemanusiaan dan budaya, serta mengembangkan daya kritis
terhadap kedua persoalan tersebut.
3. Mengusahakan kepada para mahasiswa sebagai calon pembimbing bangsa dan
negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing tidak jatuh dalam
sifat-sifat kedaerahan.
4. Mengusahakan penjembatanan terhadap para akademisi agar mereka mampu
berdialog satu dengan yang lain.
5. Dalam Rangka era globalisasi atau keterbukaan dalam segala bidang maka
bangsa Indonesia akan dibanjiri seni dan budaya asing, baik Asia dan Dunia
karena itu perlu diantisipasi menyiapkan mahasiswa yang kokoh terhadap
bangsanya.
Konsep-konsep dasar IBD
Kebudayaan dalam arti sempit ialah
Pikiran karya dan hasil karya manusia yang
memenuhi hasrat aakn keindahan atau pendek kata kebudayaan adalah kesenian.
Sedangkan dalam arti luas kebudayaan adalah total dari pikiran, karya
dan hasil karya manusia yag tidak berakar pada naluri dan karena itu hanya bisa
dicetuskan oleh manusia melalui proses belajar.
Kebudayaan dan Peradaban
Istilah kebudayaan dalam bahasa Inggris
adalah “ Culture” kata “ Culture” ini disinonimkan dengan peradaban “
Civilization”
Pakar kebudayaan Malinowsky dia menyatakan
kesamaan budaya dengan peradaban dengan catatan bahwa kata peradaban lebih
mengacu pada aspek khusus dari kemajuan kebudayaan.
Dikatakan sinonim karena menekankan aspek
rasional dan moral sedangkan kata peradaban lebih mengacu pada aspek, sosial,
politik,, institusi.
Menurut Koentjaraningrat istilah peradaban
biasanya dipakai untuk menunjukkan bagian” dan unsur” kebudayan yang halus dan
indah seperti : Kesenian, imu pengetahuan dan sopan santun serta sistem
pergaulan yang kompleks.
Unsur-unsur dalam kebudayaan.
Setiap kebudayaan mempunyai 7 unsur dasar
1. Kepercayaan
2.
Nilai
3.
Norma dan sanksi
4.
Simbol
5.
Teknologi
6.
Bahasa
7.
Kesenian
1. Kepercayaan
Kepercayaan berkaitan dengan pandangan
bagiamana dunia ini beroperasi. Kepercayaan itu bisa berupan pandangan” masa
sekarang dan bisa berupa prediksi” tentang masa depan. Dan juga
berdasarkan commonsence, akal sehat kebijaksanaan suatu bangsa, agama kesenian,
atau kombinasi dari kesemuanya.
2. Nilai
Jika kepercayaan menjelaskan apa itu
sesuatu, nilai menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi. Nilai itu luas,
abstrak dari yang tidak nyata standar kebenaran yang harus dimiliki yang
diinginkan dan di hormati meskipun mendapatkan pengertian luas nilai” pun
jarang ditaati oleh setiap anggota masyarakat, namun nilailah yang menentukan
suasana kehidupan, suasana kebudayaan.
Nilai mengacu pada apa atau sesuatu yang
oleh manusia dan masyarakat di pandang sebagai sesuatu yang paling berharga.
Dengan kata lain nilai itu berasal dari pandangan hidup suatu masyarakat, dan
pandangan hidup itu brasal dari sikap manusia, terhadap Tuhan terhadap Alam
semesta, dan sesamanya. Sikap ini dibentuk oleh pelbagai pengalaman kehidupan
dalam masyarakat.
Namun tak boleh dilupakan bahwa manusia
dan masyarakat manapun umumnya membela dan memperjuangkan nilai” dasar yang
sama, seperti, cinta, kebaikan, keindahan, keadilan persaudaraaan persahabatan,
persatuan, perdamaian.
Nilai-nilai dasar inilah yang menyatukan
manusia dari latar belakang kebudayaan
3. Norma dan
sanksi
Jika nilai cita-cita abstrak norma adalah
suatu aturan khusus atau seperangkat peraturan tentang apa yang harus dan apa
yang tidak harus dilakukan oleh manusia. Norma mengungkapkan bagaimana manusia
melakukan sesuatu dan mewajibkan kita tidak melakukan sesuatu. Norma adalah
standar yang ditetapkan sebagai garis pedoman bagi setiap manusia dengan
aktivitasnya baik lahir dan mati bercinta, berperan, apa yang harus dimakan apa
yang harus dipakai kapan dan dimana orang bisa bercanda dan melucu, dll.
Namun demikian secara aktual ( dalam
kenyataan) perilaku manusia dapat menyimpang dari norma-norma yang ada,
lagipula orang-orang atau masyarakat memiliki standar perilaku yang
berbeda bahkan saling
Ada norma yang disebut Mores atau tata
kelakuan yang mencerminkan sikap2 yang Hidup dalam manusia dalam kelompoknya
yang dilaksanakan sebagai pengawas.
Folkways. Atau kebiasaan yaitu perbuatan yang diulang dalam bentuk yang
sama, jika norma-norma adalah garis pedoman, maka sanksi-sanksi merupakan
kekuatan penggeraknya.
Sanksi adalah ganjaran ataupun hukuman, yang menyebabkan orang mematuhi
norma.
Sanksi-sanksi itu bisa berupa formal, maupun informal
4. Simbol
Simbol adalah sesuatu yang dapat
mengekspresikan sesuatu atau makna seperti : salib, patung, konstitusi,
bendera.
Banyak simbol yang berupa objek-objek
fisik yang telah memperoleh makna cultural. Dan dipergunakan untuk memperoleh
tujuan2 yang bersifat simbolik.
simbol-simbol seperti bendera atau salib
menampakkan kepercayaan nilai-nilai dan norma-norma cultural mengandung banyak arti.
simbol-simbol lain seperti tanda-tanda lalu lintas
5.
Teknologi
Penetahuan dan teknik-teknik suatu bangsa dipakai
untuk membangun kebudayaan dan materialnya. Dengan pengetahuan dan
teknik-teknik sautu bangsa membangun lingkungan fisik, sosial, dan psikologis
yang khas.
Sebagai hasil penerapan ilmu teknologi adalah
6.
Bahasa
Bahasa adalah gudang kebudayaan berbagai arti yang
diberikan manusia terhadap objek-objek atau peristiwa-peristia dan perilaku
merupakan jantung kebudayaan tetapi bahasa merupakan saran dan menangkap mengkomunikasikan atau
mendiskusikan mengubah dan mewariskan arti-arti ini pada generasi baru dan
bahasa ini juga membedakan manusia dari hewan sebaliknya komunikasi manusia
tersusun dengan seksama mulai dari hal-hal yang khussu hingga hal-hal yang
abstrak
Dengan bahasa manusia menyampaikan informasi tentang
pelbagai hal di masa lampau juga dengan bahasa kita dapat menyimpulkan berbagai
hal yang belum pernah kita lihat.
Dalam kehidupan masyarakat kontemporer ( masa kini )
bahasa sangat penting artinya yakni sebagai sarana untuk mengembangkan ilmu
teknologi canggih tanpa bahasa ilmu dan teknologi tidak maju atau berkembang
7.
Kesenian
Setiap kebudayaan memiliki ekspresi-ekspresi yang
indah itu tidak berarti bahwa semua bentuk seni dikembangkan dalam bentuk
Tidak ada masyarakat ata u bangsa yang memiliki
karakteristik dasar yang sama.
Selain itu karya-karya seni merupakan media
komunikasi melalui suatu karya seni seorang seniman mengkomunikasikan suatu
permasalahan atau pengalaman baru kepada orang lain tikda hanya itu .......
yang artinya pn dapa mengkondisikan kebenaran itu dengan orang lian dengan
demikian sang seniman pun mengkmunikasikan diri dengan sesamanya.
Tidak semua pakar kebudayaan merinci unsur-unsur
kebudyaan seperti trpapar diatas
Menurut Koentjaraningrat ada 7 unsur
kebudayaan
1. Sistem religi dan upacara kagamaan
2. Sistem sosial dan organisasi
masyarakat
3. Sistem pengetahuan
4. Pengetahuan bahasa
5. Sstem Kesenian
6. Sistem mata pencaharian hidup
7. Sistem teknologi dna peralatan
Menurut Koentjaraningrat ke 7 unsur tersebut
bersifat universal. Karena terdapat dalam semua kebudayaan di seluruh dunia.
Wujud
Kebudayaan
Sebagai produk manusia kebudayaan adalah
ekspresi eksistensi manusia sebagai
makhluk historis dari wujud eksistensinya manusia kebudyaaan pun berwujud
sesuai corak dasar kebudayaan manusia
1.
Wujud Ideal
Wujud ideal adalah wujud kebudayaan sebagai kompleks
dari ide-ide aau gagasan-gagasan nilai atau norma, peraturan-peraturan dsbnya
wujud ini disebut ideal karean sikapnya yang abstrak tak dapat diraba atau
difoto ia terdapat dalam pikiran warga masyarakat dimana warga masyarakat itu
hidup.
Koentjaraningrat wujud ideal kebudyaan disebut juga
adat atau tata kelakuan disingkat saja ada, atau dalam bentuk jamak adat
istiadat.
Disebut tata kelakuan karena fungsinya sebagai
pengatur, pengendali dan pemberi arah, bagi kelakuan dan perbuatan manusia
dalam masyarakat, sedangkan adat mempunyai beberapa lapisan yakni sistem nilai,
budaya, norma-norma, sistem huum dan peraturan-peraturan khusus. Yang dimaksud
sistem nilai budaya, konsepsi-konsepsi ang hidup dalam alam pikiran sebagaian
warga masyarakat yang mereka anggap paling bernilai dalam hidup.
Sistem nilai budaya berfungsi sebagai pedoman
tertinggi dalam hidup masyarakat.
Sistem norma-norma adalah lebih komplit sedangkan
peraturan-peraturan khusus sebagai aktifikasi sehari-hari dalam masyarakat
seperti aturan-aturan sopan santun merupakan lapisan adat istiadat yang paling komplit tetapi terbatas
2.
Sistem sosial
Manusia tidak hanya berpikir dan mencetuskan ide-ide
tetapi manusia juga tidak hanya berharap dan mencita-citakan sesuatu yang baik
manusia pun berusaha mewujudkan apa yang dpikirkan dan dicita-citakan karena
itu manusia harus melakukan aktivitas dan
dalam melaksanakan pikiran, ide, secara individual tetapi kita
membutuhkan aktivitas-aktivitas secara sosial
3.
Kebudayaan fisik
Kebudayaan fisik meliputi semua benda atau objek
fisik kebudayaan manusia seperti :
Rumah, gedung-gedung perkantoran, jalan jembatan, mesin-mesin dsbnya. Karena
itu sikapnya pun paling konkrit mudah diobservasi dan diarab karena itu
ebudyaan fisik merupakan hasil dari sistem sosial.
Ciri-ciri
kebudayaan
1.
Kebudayaan adalah produk manusia
Kebudayaan adalah produk manusia artinya kebudyaan
adalah ciptaan manusia bukan ciptaan Tuhan atau dewa manusia adalah pelaku
sejarah dan kebudayaannya.
2.
Kebudayaan selalu bersifat sosial
Kebudayaan selalu tidak bersifat individual
melainkan oleh manusia secara bersama, kebudayaan adalah karya bersama bukan
karya perorangan.
3.
Kebudayaan diteruskan lewat proses belajar
Kebudayaan itu diwariskan dari satu generasi ke
generasi yang lain melalui proses belajar.
Kebudayaan berkembang dari waktu ke ke waktu karena
kemampuan belajar manusia.
4.
Kebudayaan bersifat simbolik
Kebudayaan bersifat simbolik sebab kebudayaan
merupakan ekspresi, ungkapan manusia, sebagai ekspresi manusia kebudayaan itu
tidak sama dengan manusia, kebudayaan disebut simbolik sebab mengekspresikan
manusia dan segala upayanya untuk mewujudknya dirinya.
5.
Kebudayaan adalah sistem pemenuhan pelbagai kebutuhan manusia
Kebudayaan adalah sistem pemenuhan pelbagai
kebutuhan manusia tidak seperti hewan, manusia memenuhi segala kebutuhannya
dengan cara-cara yang beradab atau dengan cara-cara manusiawi.
Pokoknya cara manusia memenuhi kebutuhan hidupnya
berbeda dengan cara hewan memenuhi kebutuhan hidupnya.
2.
Manusia dan Cinta dan Kasih
1.
Pengertian cinta
Dilihat dari KBBI cinta adalah suka sekali, sayang
benar, kasih sekali, atau terpikat antara laki-laki dan perempuan atau ingin
sekali berharap sekali, rindu susah hati ( kuatir )
Kasih : Perasaan sayang atau cinta kepada
Sayang = kasih sayang
Jadi perasaan kasih sayang adalah perasaan sayang,
cinta, suka, kepada seseorang, yang diwujudkan oleh subjek dan objek.
Kasih sayang memiliki unsur-unsur tanggung jawab,
pengorbanan, kejujuran saling percaya, saling pengertian dan saling terbuka.
2.
Kemesraan
Kemesraan diwujudkan dalam hubungan akrab yang
mengandung nilai moral.
3.
Hakekat Cinta
Tak ada manusia yang bisa hidup sendirian tanpa
orang lain. Adanya manusia berarti adanya hubungan dengan orang lain. Orang
lain ada dan hadir bersama-sama dengan saya dan hidup di dunia ini, karena itu
kehadiran orang lain bukan sebagai objek bagi kehadiranku melainkan sebagai
subjek seperti halnya diriku.
Kekuatan yang menyatukan manusia dan memungkinkan
manusia membangun kehidupan bersama ialah cinta.
Dikatakan cinta membuat aku dan engkau menjadi kita.
Untuk mencapai bentuk kebersamaan ideal ini,
diperlukan keterbukaan dan kesetiaan setiap manusia untuk membangun relasi
antara pribadi yang bersifat kreatif.
Menjadi jelas bahwa cinta merupakan kebutuhan dasar
bagi perkembangan hidup manusia.
Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka orang akan
mengalami gangguan secara serius
Abraham Maslow
Tanpa cinta, perkembangan dan pertumbuhan orang akan
terhambat
Setiap orang membutuhkan cinta, terhalangnya
pemenuhan kebutuhan cinta sebagai penyebab utama salah penyesuaian.
Manusia membutuhkan cinta seperti halnya ia membutuhkan
makanan dan minuman karena itu apa yang disebut cinta itu harus terus menerus
diupayakan terwujud agar manusia tidak kekurangan gizi “ Rohani”.
Beberapa macam Cinta atau Kasih
1.
Cinta Philia
Cinta Philia ialah cinta antara orang tua dengan
anak-anaknya atau sebaliknya,
2.
Cinta Eros
Cinta antara
pria dengan wanita
3.
Cinta Agape
Cinta agape adalah cinta antara Tuhan dengan umat-Nya.
Cinta bukanlah peleburan dua pribadi, cinta itu
menyatukan dua insan manusia, tetapi bukan peleburan dua pribadi yang berbeda
menjadi satu pribadi
Daya pesona cinta justru terletak pada keunikan
masing-masing. Cinta hendaknya membuat dua pribadi semakin menemukan keunikan
mereka masing-masing.
Jadi konsep persatuan dalam cinta itu bukan berarti
menajdi satu dengan menghilangkan perbedaan keunikan masing-masing.
Yang dimaksud dengan persatuan disini ialah mau berpartisipasi secara aktif dalam ruang
kehidupan yang sama untuk saling mendukung pertumbuhan serta perkembangan dua
pribadi dengan segala kehidupan masing-masing.
Hambatan
Cinta
Manusia senantiasa berusaha membangun kehidupan
bersama secara kreatif, atau pendekatan manusia berusaha untuk saling
mencintai, namun tidak selamanya upaya manusia ini berhasil. Ada saja hambatan
untuk manusia gagal membangun cinta sejati. Dan hambatan tersebut berasal dari
dalam diri manusia sendiri.
Apa saja hambatan dalam diri manusia
1. Nafsu-nafsu yakni dalam diri pribadi yang sulit
terkontrol
Hambatan yang paling kuat adalah berasal dari nafsu
memiliki material
Hal yang lain secara tak terbatas nafsu seksual,
karena nafsu harta material orang dengan mudah dan sewenang-wenang mengobjekan
orang lain, tenaga kerja,
Jika ditelaah[1]
secara cermat maka akan tampak hambatan-hambatan cinta diatas berakar pada
egoisme serta keangkuhan pribadi sehingga cinta sejati tidak akan bertumbuh
secara kekal dan berkembang selama egoisme dan keangkuhan mendominasi batin
manusia.
3 M
Madeg ( Berdiri )
Mantep ( Berketetapan hati )
Madegp ( Sanggup menghadapi segala persoalan )
3A
Asih, Mengasihi,
Asah, Memberikan pendidikan
Asuh, Memelihara
3K
Karsa, Kehendak
Kerja, Bekerja
Kaya, Hasil atau Prestasi
3L
Lirih, Suaranya halus
Laras, Serasi
Lurus, Tidak mau berbuat serong.
3T
Titis, Selalu tepat pada sasaran
Tatas, Tidak pernah gagal ditengah menjalankan tugas
atau pekerjaan yang dihadapinya.
Tetes, Berhasil dengan baik
Keindahan
Pengertian keindahan
Dari KBBI, Kata keindahan berasal dari kata indah
yang berarti cantik,bagus, benar, elok,
Keindahan adalah sesuatu yang menyenangkan bagi
orang yang melihat, mendengar, dan yang merasakannya
Keindahan yang baik dapat memupuk rasa moral, selain
itu keindahan harus dipandang sebagai keseluruhan yang merupakan susunan
teratur, atas bagian-bagian serta erat hubungannya satu sama lainnya. Hal ini
berarti keindahan harus dipandang secara utuh
Dalam mencapai keindahan melalui tahap-tahap
tersebut diatas
1. Renungan
Kita pergi ke suatu tempat yang merupakan hutan
belantara dengan gunung-gunung yang menjulang tinggi ditumbuhi beraneka ragam
tumbuhan,dan beraneka warna bunganya. Atau kita pergi ke pantai dengan ombaknya
yang berdebur putih kebiruan dengan pantainya yang putih bersih pasirnya.
Apa yang kita lihat kita renungkan setelah sampai
dirumah..?
Kehalusan daya imajinasi setelah kita melihat,
mendengar, dan merasakan pemandangan, bunyi suara, bunyi atau suara air yang
berdebur, air yang gemericik di pegunungan membuat perasaan seseorang menjadi
halus, oleh karena itu orang yang tahu menghargai seni pada umumnya mempunyai
perasaan dan moral yang halus.
2. Keserasian
Keserasian berasal dari kata serasi yang bermakna
sesuatu atau seimbang, apa yang kita alami dan yang dalam renungan keharusan
akan berdampak dalam jiwa seseorang atau moral seseorang yang dapat
mempertimbangkan sesuatu yang baik atau indah.
Arti
keindahan
Ada 3 hal yang menyangkut keindahan
1. Keindahan di pandang sebagai subjektif, objektif,
dan secara luas.
a.
Subjektif
Keindahan secara subjektif merupakan suatu realitas
psikologis yang terdapat di dalam diri subjek.
b.
Secara objektif
Keindahan mengacu pada objek tertentu atau benda
tertentu. Entah alam, entah benda tertentu, entah karya seni yang memiliki daya
tarik atau daya pesona.
Karena itu suatu objek pantas menyebut sebagai
sesuatu yang indah. Misalnya kita melihat bunga mawar. Objek wisata ( pantai )
atau sebuah lukisan yang indah.
Menurut penyair Inggris, John Keats mengatakan bahwa
sesuatu yang indah itu memberi perasaan sukacita yang mendalam dan daya
tariknya yang selalu bertambah.
c.
Secara Luas
Keindahan dibedakan menjadi keindahan dalam arti
luas, keindahan dalam arti estetis dan keindahan dalam arti sempit,
Keindahan
dalam arti luas
Keindahan dalam arti luas mengandung arti kebaikan,
misalnya
Aristoteles menjelaskan bahwa keindahan sebagai
sesuatu yang baik dan menyenangkan., Protinus membicarakan tentang ilmu dan
kebajikan yang indah.
Jadi pengertian keindahan yang seluas-luasnya
meliputi, keindahan seni, keindahan alam, keindahan moral dan keindahan
intelektual.
Keindahan
dalam arti Estetis
John Keats mengatakan bahwa keindahan estetik
berarti keindahan murni yang berkaitan dengan segala sesuatu yang diserap
Keindahan
dalam arti sempit/terbatas
Menyangkut benda-benda yang diserap dengan
penglihatan berupa bentuk dan warna.
Keindahan
Seni
Keindahan seni merupakan hasil kegiatan cipta, rasa,
dan karsa manusia dengan mengandalkan benda-benda alam untuk dijadikan simbolis
yang berguna bermakna bernilai, dan estetis.
Menurut The Liang Gie
Keindahan seni yang begitu tinggi memiliki
kemungkinan beberapa sifat antara lain
1. Seni merupakan kreativitas manusia.
Seni sejati adalah orang yang kreatif yang selalu
menciptakan karya-karya seni
Yang berarti selalu menciptakan karya yang baru.
2. Seni ialah hubungan perorangan, Sehingga
penikmatnya pun perorangan
3. Seni bersangkut paut dengan perasaan manusia, apa
yang diungkapkan oleh seorang seniman melalui karya seninya itulah
4. Seni adalah keabadian suatu karya seni yang
diciptakan oleh seorang seniman merupakan realita baru meskipun penciptanya
sudah meninggal
5. Seni merupakan sifat sementara dri seni itu. Seni
muncul dimana-mana dan tumbuh sepanjang masa karena manusia mempunyai perasa
dan seni adalah semacam baha yang mengungkapkaan perasaan itu
Keindahan
dalam arti Luas
Keindahan
dalam arti luas mencakup keindahan moral yang berkaitan dengan kebaikan.
Kebaikan berarti keindahan yang memberikan arti dan memberikan kesenangan
perilaku yang baik adalah perilaku moral. Dan perilaku tersebut adalah suatu
keindahan.
Keindahan
intelektual
Keindahan yang menyangkut benar dan salah. Yang
benar ialah yang indah, ini berarti ada unsur matematik pada keindahan seperti
pada lagu
Keindahan
dalam arti sempit
Keindahan dalam arti sempit adalah keindahan yang
berhubungan dengan unsur yang sempit atau terbatas. Keindahan yang dimaksud
dapat dinikmati dengan mata saja didengar dengan telinga dan didengar serta
dilihat.
Keindahan
Alam
Keindahan alam lebih menekankan pada alam sesuai
dengan kodrat aslinya, yang alami adalah yang indah
Manusia
dan Seni
Seni adalah sesuatu nilai hakiki yang tak dapat
dipisahkan dari kehidupan manusia. Sejak muncul dalam waktu, yang telah
menampilkan diri sebagai seorang artis. Dan seluruh sejarah kebudayaan manusia
pun ditandai dengan gerakan dinamika jiwa, seni, semuanya terungkap dalam
berbagai ragam karya seni.
Arti
Seni
Seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu
(seni yang bermutu dilihat dari segi kehalusan, keindahannya dsbnya, seperti
tari, lukis dll ).
3 bagian dari seni
Seni sastra meliputi Puisi, Prosa, dan Drama
1.
Puisi
Kata puisi berasal dari bahasa latin poiietis
kata ini artinya pembangun pembentuk, pembuat. Dan asal katanya poia
artinya membangun, menyebabkan, menimbulkan dan menyair.
2.
Prosa
Prosa adalah karangan bebas yang tidak memperhatikan
irama dan sajak
Prosa di bagi dua yaitu prosa lama dan baru
1.
Prosa lama
Prosa lama terdiri dari berbagai hal
a.
Pelipur lara
Pelipur lara gunanya untuk menghibur hati orang yang
dalam kesusahan.
b.
Dongeng
Dongeng isinya menyangkut khayalan belaka
c.
Hikayat
Cerita yang isinya khayalan dipadukan dengan sejarah
d.
Sejarah berasal dari bahasa arab berarti al syajaru yang berarti pohon
Yang dimaksud silsilah raja-raja, batang pohon
melambangkan sang raja, dahan melambangkan anak raja, cabang dan ranting
melambangkan cucu dan cicit raja
2.
Prosa Baru
a.
Cerita Pendek
Cerita pendek
yang isinya sari cerita yang penting-penting
dan menarik perhatian pembaca
b.
Novel
Novel adalah cerita yang isinya mengandung konflik
atau pertentangan para pelaku tokoh utamanya.
c.
Roman
Roman pada umumnya menceritakan kehidupan pelaku
dari lahir, dewasa, tua dan sampai ajalnya. Misalnya Ramayana
3.
Drama
Drama Tonil, sandiwara dan teater
Drama Berasal dari bahasa Yunani yang berarti
pertunjukan, Tonil berasal dari bahasa Belanda Toneel yang berarti perbuatan
sandiwara sedangkan sandiwara berasal dari bahasa jawa yang berarti sandi
artinya rahasia, wara berasal dari kata Warah yang berarti pemberitahuan,
Teater berasal dari kata Theatron. Theatron berasal dari
bahasa Yunani yang berarti theaomai yang artinya dengan takjub
melihat. Jadi drama berarti pertunjukkan di atas panggung.
Menurut isinya drama dapat dibagi dan dibedakan sbb
a. Komedi berarti pertunjukan atau sandiwara gembira
b. Tragedi sandiwara yang mempertunjukkan kesedihan
bahkan pelaku utamanya sampai mati
c. Tragikomedi, mula-mula pelaku utama dirundung
kemalangan kemudian berakhir dengan kegembiraan.
4. Opera Drama yang seluruhnya atau sebagian
dinyanyikan dengan iringan musik (isinya sulit dimengerti )
5. Operete, opera yang isinya dapat dimengerti orang
awam.
6. Pantomim, drama bisu dengan pameran yang
menggunakan gerak-gerik dan ekspresi roman muka dan laku ( tingkah laku ) nya.
7. Melodrama,
Adalah lakuan yang menggemparkan dan
Drama sebagai karya pentas memiliki unsur-unsur
1. Dekorasi adalah panggung yang sesuai dengan
adegan
2.Komposisi adalah susunan yang sesuai dengan cerita
3. Tata pakaian, kostum atau busana
4. Tata rias,
5. Tata sinar, Lighting
6. Tata suara/ sound efek
Manusia
dan tanggung jawab
Pengertian-pengertian tanggung jawab
Dalam Ensiklopedia umum istilah tanggung jawab
diartikan sebagai kewajiban didalam melakukan tugas tertentu. Ada pula yang
mengartikan sebagai sesuatu yang menjadi
kewajiban atau keharusan untuk dilakukan.Tanggung jawab adalah keadaan wajib
menanggung segala sesuatunya.
2. Bertanggung jawab berarti orang mengerti perbuataannya atau dia
berhadapan dengan tanggung jawabnya, sebelum berbuat, selama berbuat, dan
sesudah berbuat.
Tanggung jawab ialah kesadaran manusia akan tingkah
laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja
Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai
perwujudan kesadaran akan kewajibannya
Kesadaran
Sadar berarti insaf, yakin, merasa tahu dan mengerti
Beberapa lingkup kesadaran manusia
1. Kesadaran akan hidup berati manusia hidup,
bernafas bergerak, makan, bahwa manusia terdiri dari trikotomi, tubuh jiwa dan
roh.
2. kesadaran akan perilaku, segala tindakan yang
disadari memiliki sebab dan akibat.
3. Kesadaran bermasyarakat. Manusia adalah makhluk
sosial yang saling berinteraksi dengan orang lain.
4. Kesadaran bernegara bahwa orang mengerti hidup
diatur oleh pemerintah ( negara ) supaya tertib dan teratur.
Pengabdian
Pengabdian berasal dari kata abdi atau orang bawahan
atau pegawai karena itu pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran
pendapat ataupun tenaga sebagai peerwujudan dari kesetiaan cinta, kasih sayang,
hormat atau suatu ikatan. Dan dilaksanakan dengan ikhlas.
Ruang
lingkup tanggung jawab
1.
Tanggung jawab terhadap Tuhan
Manusia diciptakan Tuhan agar hidupnya selalu memuliakan Tuhan,
manusia diharapkan dapat menjalankan perintah Tuhan dn menjauhkan larangannya,
karena itu segala tingkah lakunya di bumi akan dipertanggung jawabkan di
akhirat surga atau neraka
2.
Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Secara tidak disadari manusia sebenarnya harus dan
mudah berusaha terhadap diri sendiri yaitu menjaga kesehatan mengembangkan diri
dengan mengembangkan ilmu.ngadi saliro dan ngadi busono ( memperhatikan diri
kita dan memperhatikan diri kita )
3.
Tanggung jawab terhadap keluarga
Setiap anggota keluarga harus ikut bertanggung jawab
terhadap kelangsungan hidup keluarga demi kebahagiaan bersama. Orang tua
mencari nafkah, mendidik putra-putrinya, menyediakan prasarana kebutuhan primer
dan anak ikut membantu pekerjaan orang tua demi menjaga nama baik keluarga.
4.
Tanggung jawab terhadap masyarakat
Warga masyarakat dituntut untuk ikut segera dalam
memajukan ketertiban dan keindahan masyarakat dan mencapai kemajuan dalam
masyarakat
5.
Tanggung jawab terhadap Negara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar